Bagi
muslim yang diterima puasanya karena mampu menundukan hawa nafsu
duniawi selama bulan Ramadhan dan mengoptimalkan ibadah dengan penuh
keikhlasan, maka Idul Fitri adalah hari kemenangan sejati, dimana hari
ini Allah Swt akan memberikan penghargaan teramat istimewa yang selalu
dinanti-nanti oleh siapapun, termasuk para nabi dan orang-orang shaleh,
yaitu ridha dan magfirahNya, sebagai ganjaran atas
amal baik yang telah dilakukannya. Allah Swt juga pernah berjanji, tak
satupun kaum muslimin yang berdoa pada hari raya Idul Fitri, kecuali
akan dikabulkan.
Pertanyaannya,
kira-kira puasa kita diterima apa tidak? Atau yang kita lakukan ini
hanya ritual-simbolik, sebatas menahan lapar dan haus, seperti yang
pernah disinyalir Nabi Muhamad Saw? Jawabnya, Allahu ‘alam,
kita tak tahu sejatinya. Tapi menurut para ulama, ada beberapa
indikasi, seseorang dianggap berhasil dalam menjalankan ibadah puasa:
ketika kualitas kesalehan individu dan sosialnya meningkat.